Arsip Blog

Jumat, 11 April 2014

MARTIN HEIDEGGER (1889 - 1976)

MARTIN HEIDEGGER (1889 - 1976)


Michael Bonnett


 " Belajar berarti membuat segala sesuatu yang kita jawab menjadi  hakikat-hakikat yang selalu menunjukkan dirinya sendiri pada kita setiap saat ... mengajar lebih sulit daripada belajar karena apa yang dituntut dari  mengajar:  membiarkan belajar ".(What is Called Thinking?, J. Gray:London: “Harper & Row”,  1968, Hal  14-15.)


Sulit sekali menekankan arti penting Martin Heidegger bagi pemikiran abad ke-20. Tidak diragukan lagi ia adalah salah seorang  filsuf paling berpengaruh dan kontroversial pada masanya, dan para  komentator memujinya karena telah memengaruhi sejumlah disiplin selain filsafat: teologi psikiatri, kritik sastra historiografi, teori bahasa, filsafat sains, dan analisis masyarakat teknologis. Selama


beberapa generasi, para pemikir terkemuka seperti Jean-Paul Sartre, Marleau-Ponty, Hans Georg Gadamer, Hannah Arendt Michel Foucault,  Pierre Bourdieu,Jacques Derrida, Charles Taylor,  dan Richard Rorty mengaku berhutang budi kepada pemikiran Heidegger.




 

Sumber:  “ Buku 50 Pemikir Pendidikan “ Dari Piaget Sampai Sekarang” Editor Joy A. Palmer

Untuk mendownloadnya silahkan klik di sini : MARTIN HEIDEGGER (1889 - 1976)..pdf

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar